Sabtu, 23 April 2011

Psikologi Pendidikan dan Psikologi Sekolah


Psikologi Pendidikan
            Menurut para ahli, psikologi Pendidikan adalah :
Arthur S. Reber (Syah, 1997 / hal. 12) Psikologi pendidikan adalah sebuah subdisiplin ilmu psikologi yang berkaitan dengan teori dan masalah kependidikan yang berguna dalam hal-hal sebagai berikut :
a. Penerapan prinsip-prinsip belajar dalam kelas
b. Pengembangan dan pembaharuan kurikulum
c. Ujian dan evaluasi bakat dan kemampuan
d. Sosialisasi proses-proses dan interaksi proses-proses tersebut dengan pendayagunaan ranah kognitif
e. Penyenggaraan pendidikan keguruan

Barlow (Syah, 1997 / hal. 12) Psikologi pendidikan adalah “...... a body of knowledge grounded in psychological research which provides a repertoire of resource to aid you in functioning more effectively in teaching learning process”. Psikologi pendidikan adalah sebuah pengetahuan berdasarkan riset psikologis yang menyediakan serangkaian sumber-sumber untuk membantu anda melaksanakan tugas-tugas seorang guru dalam proses belajar mengajar secara efektif.

Tardif (Syah, 1997 / hal. 13) Psikologi pendidikan adalah sebuah bidang studi yang berhubungan dengan penerapan pengetahuan tentang perilaku manusia untuk usaha-usaha kependidikan.

Witherington (Buchori dalam Syah, 1997 / hal. 13) Psikologi pendidikan sebagai “ A systematic study of process and factors involved in the education of human being”.
Psikologi pendidikan adalah studi sistematis tentang proses-proses dan faktor-faktor yang berhubungan dengan pendidikan manusia.
            Jadi, dapat disimpulkan bahwa Psikologi Pendidikan adalah bidang ilmu psikologi yang mengkhususkan diri pada cara memahami pengajaran dan pembelajaran dalam lingkup pendidikan. Psikologi pendidikan bermaksud untuk menerapkan psikologi ke dalam proses yang membawa perubahan tingkah laku. Cabang psikologi ini berfokus pada proses, dimana informasi, keterampilan, nilai, dan sikap diteruskan dari guru ke siswa dalam kelas. Membantu siswa dalam menerapkan pengertian metode psikologi untuk menyelesaikan masalah dalam situasi belajar dan mengajar.
            Psikologi pendidikan berperan penting dalam peningkatan mutu siswa dengan menerapkan prinsip-prinsip psikologi kedalam dunia pendidikan. Psikologi dengan objek manusia (tingkah laku), sedangkan pendidikan berorientasi pada perubahan perilaku siswa, cocok untuk dipadukan dengan harapan mendapatkan perilaku siswa yang diinginkan.
Seorang psikolog pendidikan harus tahu dan memahami kondisi siswanya, memahami perbedaan individual, implikasi perbedaan fisikdan psikologik antara laki-laki dan perempuan, dan perbedaan peran dan harapan antar keduanya. Selain itu psikolog pendidikan perlu terlibat dalam perencanaan kurikulum dan prosedur mengajar-belajar yang didasari ilmu mengenai belajar dan perlu penelitian-penelitian untuk menguji evektifitas prosedur didalam situasi sekolah.


Psikologi Sekolah

           Psikologi sekolah adalah bidang psikologi yang berusaha menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi.
Peran psikolog sekolah adalah:
  • Konsultasi  guru, orang tua, administrator, dan penyedia layanan kesehatan jiwa masyarakat tentang belajar, sosial, dan masalah perilaku
  • Terlibat dalam kegiatan sekolah mencakup kesehatan mental 
  • Membantu pendidik dalam melaksanakan aman, kelas sehat dan lingkungan sekolah; 
  • Memberikan pengajaran keterampilan pengasuhan, strategi pemecahan masalah, penyalahgunaan zat, dan topik lainnya yang berkaitan dengan kesehatan sekolah; 
  • Melakukan penelitian tentang instruksi yang efektif, manajemen perilaku, program-program sekolah alternatif, dan intervensi kesehatan mental; 
  • Menilai dan mengevaluasi berbagai masalah yang berkaitan sekolah dan aset anak dan remaja di sekolah yang ditugaskan;
  • Intervensi langsung dengan siswa dan keluarga melalui konseling individu, kelompok pendukung, dan pelatihan keterampilan;
 Psikolog sekolah lebih spesifik merujuk pada profesi yang menjembatani psikologi dan pendidikan untuk mengatasi masalah sekolah yang terkait, termasuk yang kepedulian anak-anak, guru, orang tua dan keluarga, serta organisasi sekolah.
Psikolog sekolah lebih cenderung untuk terlibat dalam pelayanan yang ditujukan untuk mencegah masalah kesehatan mental dan gangguan perilaku berat, atau untuk melakukan intervensi pada tahap awal untuk mencegah masalah yang lebih serius. Mereka juga lebih cenderung untuk bekerja dengan guru dan orang tua untuk meningkatkan pengajaran di kelas.

Perbedaan Psikologi Pendidikan dan Psikologi Sekolah

Psikologi Sekolah berhubungan dengan mengidentifikasi anak-anak dalam sistem sekolah yang berfungsi pada tingkat yang lebih tinggi dari pendidikan untuk usia serta anak-anak yang menunjukkan perilaku pola-pola tertentu seperti ADHD, disleksia atau hambatan berbicara. Perhatian juga diberikan kepada anak-anak yang cacat mental atau fisik. Psikologi Pendidikan berperan membantu dengan mendiagnosis dan memberikan alat untuk mengobati, membantu atau berurusan dengan perilaku atau tantangan.

Sumber :


0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates